Wednesday 2 May 2012

@46 pola komunikasi organisasi

Seperti telah dijelaskan sebelumnya bahwa pola komunikasi merupakan
suatu sistem penayampaian pesan melalui lambang-lambang tertentu,
mengandung arti tertentu dan pengoperan langsung untuk mengubah tingkah laku
individu yang lain untuk tingkah laku individu yang lain.

Meskipun semua organisasi harus melakukan komunikasi dengan berbagai
pihak untuk mencapai tujuannya, pendekatan dan sistim pesan yang dipakai antara
satu organisasi dengan organisasi yang lain bervariasi atau berbeda-beda. Untuk
organisasi berskala kecil mungkin pengaturannya tidak terlalu sulit sedangkan
untuk perusahaan besar yang memiliki ribuan karyawan maka penyampaian
informasi kepada mereka merupakan pekerjaan yang cukup rumit.
Salah satu tantangan besar dalam menentukan pola komunikasi organisasi
adalah proses yang berhubungan dengan jaringan komunikasi. Jaringan
komunikasi dapat membantu menentukan iklim dan moral organisasi, yang pada
gilirannya akan berpengaruh pada jaringan komunikasi. Tantangan dalam
menentukan pola komunikasi organisasi adalah bagaimana menyampaikan
informasi keseluruh bagian organisasi dan bagaimana menerima informasi dari
seluruh bagian organisasi. Untuk menjalankan dan mencapai tujuan tersebut maka
dalam organisasi terdapat beberapa arah formal dan informal jaringan komunikasi
dalam organisasi.

Untuk itu, menentukan suatu pola komunikasi yang tepat dalam suatu
organisasi merupakan suatu keharusan. Pola komunikasi yang terjadi dalam
organisasi dapat dilihat dalam bentuk aktivitas regualar meeting. Dimana pola
komunikasi yang terdapat dalam aktivitas regular meeting itu sendiri banyak
dipengaruhi oleh jaringan komunikasi. Secara umum pola komunikasi yang
terdapat dalam aktivitas regular meeting dikelompokkan menjadi jaringan
komunikasi formal dan informal.

http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/17837/4/Chapter%20II.pdf

No comments:

Post a Comment